Motif Batik Tulis Tradisional

Batik Tulis Tradisional memiliki motif yang luar biasa indah bila dipandang. Motif Batik Tulis ini memiliki nama tersendiri dan menyiratkan makna dari nama yang disandangnya.

SIDO MUKTI, berbentuk dasar belah ketupat, yang bercorak latar putih berisi sayap kupu-kupu, tumbuhan, bangunan rumah atau joli dan isen-isen ukel. Motif ini melambangkan harapan bahwa nantinya pemakainya akan bahagia, baik lahir maupun batin. Hubungan batin antara manusia dan Tuhan dilambangkan dengan lukisan sayap, sedang hubungan lahiriah di lukiskan dengan lukisan joli, alat untuk mengusung mempelai pengantin sebagi wahana tempat pasangan suami-istri menuju kebahagiaan. Motif SIDO MUKTI ini biasanya dipakai oleh kedua mempelai pengantin pada saat melangsungkan pernikahan dengan adat Jawa


TRUNTUM,corak dengan taburan bunga-bunga kecil yang baru mekar memenuhi seluruh kain. Kata truntum berasal dari kata TUMARUNTUN yang artinya saling menuntun. Arti lain yaitu dari kata TUMTUM yang bermakna tumbuh, bermakna bahwa nantinya calon pengantin nantinya akan memperoleh kebahagiaan baru setelah melangsungkan acara ijab kabul. Sedangkan truntum dari kata TENTREM menggambarkan suatu keadaan tenteram dalam lingkungan masyarakat. Motif ini biasanya dipakai oleh orang tua mempelai pengantin saat mendampingi putra-putrinya melangsungkan pernikahan